Keliling Singapore naik MRT, Yuk! (backpacker di Singapore)

Jika liburan panjang kali ini adalah pengalaman pertama ke Singapore atau backpacker di Singapore pertama Anda, maka Anda akan antusias dengan apa yang Singapore miliki, salah satunya MRT. Ya, Singapore terkenal dengan transportasi publik terbaik di dunia. MRT atau Mass Rapid Transit adalah sistem kereta api terpadu di Singapore dengan rute yang menjangkau banyak tempat penting. Tidak hanya warga Singapore, wisatawan pun mengandalkan MRT untuk berkeliling Negeri Singa itu. Bagi Anda yang melakukan perjalanan backpacker di Singapore, MRT merupakan transportasi yang tepat untuk menjelajah Singapore karena lebih murah dibanding taksi. Nah, sebelum berangkat ke Singapore dan mencoba MRT, ada baiknya perhatikan hal-hal berikut:

Jam Operasional MRT
Para backpacker di Singapore wajib tau, stasiun MRT pada umumnya buka jam 05.30 dan tutup pada pukul 23.30 atau tengah malam, tetapi tidak semua stasiun buka dan tutup pada jam yang sama. Ada yang buka lebih pagi, ada yang lebih siang, ada yang tutup jam 23.00 malam.Para penumpang baik lokal maupun para wisatawan yang melakukan backpacker di Singapore tidak perlu khawatir nyasar jika naik MRT karena papan pengumuman dan panduan perjalanan lengkap terpasang di depan stasiun.Cara Membeli Tiket MRTAda beberapa langkah untuk membeli tiket MRT, Anda bisa membeli tiket langsung di mesin tiket, atau menggunakan kartu prabayar semacam Kartu BCA atau Mandiri e-money.

1. Standard Ticket
Yang paling mudah dan cocok untuk backpacker di Singapore pertama kali adalah dengan membeli tiket standar di mesin tiket, di mana tiket ini untuk sekali perjalanan yang bentuk kartunya seperti Kartu CommuterLine di Jakarta.Anda harus masuk dan keluar di stasiun yang telah pilih dengan kartu tersebut, bila anda salah stasiun anda tidak bisa keluar dan akan kena denda bila anda memaksa keluar. Demikian pula saat anda akan memasuki pintu masuk stasiun kartu tidak terdeteksi maka, pada saat keluar kartu tidak bisa dipergunakan.

2. EZ-Link Card
Jika Anda ingin tinggal lama atau kembali lagi ke Singapore, disarankan untuk membeli EZ-Link untuk kemudahan pembayaran. EZ-Link semacam kartu prabayar yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran MRT atau bus seperti di Jakarta semacam Kartu Flash BCA yang bisa dipergunakan di Bus Trans Jakarta dan Commuter Line Jabodetabek.

3. Singapore Tourist Pass (STP)
Kartu ini khusus berlaku untuk turis yang tinggal di Singapore selama jangka waktu pendek atau 1-3 hari untuk liburan dan ini cocok digunakan untuk para backpacker di Singapore. Anda bisa beli tiket terusan Singapore Tourist Pass (STP). Tiket ini bisa anda pakai untuk naik MRT dan bus sesuka anda selama masa berlakunya.

Cara Masuk ke Pintu Stasiun MRT
Setelah mempunyai tiket, sebelum masuk ke stasiun letakkan atau tempelkan kartu di tempat yang ada gambar kartu. Bila tiket Anda valid akan ada bunyi tut sekali. Tunggu sampai pintu gerbang terbuka.Begitu juga saat akan keluar, Anda harus menempel kartu itu lagi untuk bisa lewat pintu gerbang. Bila kartu mengalami gangguan silakan hubungi petugas yang bertugas di ruangan kaca dekat penjualan tiket.Perlu diketahui para wisatawan atau backpacker di Singapore, penumpang MRT perlu memperhatikan adanya beberapa Larangan keras di areal Stasiun MRT dan didalam kereta.Mengingat di Singapore terdapat banyak sekali aturan atau larangan, yang bila dilanggar anda bisa kena denda yang jumlahnya tidak sedikit. Adapun larangan-larangan tersebut sebagai berikut:

1. Dilarang makan dan minum, bagi penumpang yang melanggar larangan ini akan terkena denda sebesar 500 dollar Singaporeatau setara Rp 4.750.000 (kurs Rp 9.500).
2. Dilarang Merokok, bagi para penumpang yang kedapatan merokok di areal ini ancamannya sangat besar yakni didenda sebesar 1.000 dollar Singapore atau setara Rp 9.500.000.
3. Dilarang membawa benda atau barang-barang yang mudah terbakar, bila melanggar kena denda 5.000 dollar Singapore setara Rp 47.500.000.

Pada saat menunggu kereta datang, Anda sebaiknya jangan berdiri di depan pintu tetapi berdiri diluar garis warna merah, dan menunggu lah di samping pintu. Dahulukan penumpang yang keluar lewat tengah, baru kemudian anda masuk lewat pinggir.Memang jarang ada petugas yang menjaga, namun puluhan CCTV terpasang di setiap titik sehingga jangan coba-coba melanggar aturan tersebut diatas. Selain itu di dalam tempat duduk kereta juga ada bangku prioritas bagi lansia, wanita hamil, ibu membawa bayi dan penumpang cacat.(FNF/Admin)